easyBensin

Kesiapan Tenaga Medis Untuk Melakukan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Lalu Lintas

Rabu, 16 February, 2022

Kondisi Saat ini

 

Dimasa pandemi COVID-19 ini, kebutuhan tenaga medis untuk memulihkan dan merawat pasien Covid-19 menjadi sangat tinggi. Sedangkan disisi yang lain, kecelakaan lalu lintas terus terjadi dengan intensitas yang tinggi.

Ketersedian tenaga medis bukan dokter pun menjadi sangat penting. Disaat rumah sakit sibuk melakukan penanganan pandemi Covid-19, ada panggilan mendadak untuk melakukan pertolongan korban kecelakaan lalu lintas.

Dengan kondisi tersebut diatas, dapat diperkirakan:

1.     Ketersediaan jumlah paramedik

2.     Kesiapan paramedik untuk melakukan emergency response

3.     Kebugaran paramedik, antara siaga untuk pandemi Covid-19 dan kecelakaan lalu lintas.

Melihat bahwa pandemi Covid-19 yang kondisinya naik turun, disisi yang lain, secara statistik kecelakaan lalu lintas menelan korban jiwa antara 6 – 8 orang dalam satu hari di Indonesia.

Maka sangat penting dan perlu diperhatikan kesiapan paramedik untuk melakukan pertolongan kecelakaan lalu lintas, tanpa harus mengorbankan kebugaran secara fisik paramedik yang kelelahan.

Sebuah artikel yang menarik dan terjadi dibeberapa negara, bagaimana paramedik secara fisik dan mental mengalami kelelahan, What It's Like to Be a Paramedic - The Atlantic.

 

Tanggap Darurat Kecelakaan Lalu Lintas

 

Merujuk pada WHO – Decade of Action bahwa kejadian pasca kecelakaan lalu lintas juga sangat penting untuk menyelamatkan korban kecelakaan.

Menelaah “Health System and Disaster yang diterbitkan oleh Universitas Gadjah Mada pada tahun 2011” dan “EMS Emergency Response and Readiness Assessment (EIRRA) yang diterbitkan oleh NASEMSO Highway Mass Casualty Readiness Project antara pemerintah Amerika Serikat dan Mexiko pada tahun 2012”.

Dalam dua buku tersebut diatas, disebutkan bahwa:

1.     Perlunya kesiapan paramedik, baik secara jumlah, fisik dan peralatan.

2.     Kebutuhan tanggap darurat perlu dilakukan kajian dimana akan ditempatkan (simpul kesiapan) berdasarkan waktu, akses jalan, dan fasilitas yang tersedia untuk penyelamatan korban.

3.     Pentingnya untuk team medis yang melakukan tanggap darurat, memahami resiko dilokasi, baik resiko kepada paramedik atau korban kecelakaan lalu lintas.

4.     Komunikasi yang baik antara paramedik dan petugas dilapangan, untuk menentukan cara yang baik dan tepat untuk mengelurakan korban kecelakaan dari dalam kendaraan dan lokasi kecelakaan.

5.     Fasilitas ambulance yang memadai, sehingga paramedik dapat melakukan evakuasi ke Rumah Sakit, menenangkan korban dan melakukan penyelamatan dalam ambulance.

6.     Pentingnya akses menuju lokasi kecelakaan dan kembali ke Rumah Sakit terdekat.

 

Pentingnya tenaga medis

 

Dengan melihat kondisi saat ini, baik pandemi Covid-19 dan kecelakaan lalu lintas, maka sangat penting sekali tanggap darurat medis. Oleh karena itu, sangat diperlukan:

1.     Kesiapan tenaga medis. 

2.     Kesiapan Fasilitas.

3.     Kebugaran tenaga medis.

4.     Pemahaman tanggap darurat kecelakaan lalu lintas.

5.     Kesiapan tanggap darurat kecelakaan lalu lintas.